Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) akan kembali menemui warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, besok. Hal ini dilakukan untuk mengetahui keinganan warga atas kampungnya.
"Besok saya akan sosialisasi di Kampung Pulo pukul 15.00 WIB, artinya mulai berbicara dengan masyarakat. Apa sih keinginan mereka? Kebutuhan mereka apa? Itu baru awal, mungkin bisa 3,4,5, atau 6 kali ketemu," kata Jokowi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (6/12/2012).
Jokowi menjelaskan konsep yang disiapkan pemerintah provinsi DKI Jakarta tergantung pada warga ketika menyampaikan konsep penataan kampungnya secara musyawarah.
"Kita partisipatif. Ini lho ada konsep dari pemprov, dari pemda. Kemudian masyarakat memberi masukan apa, mungkin bisa berubah di lapangan kenapa tidak. Karena ini membangun partisipasi dari bawah dari akar rumput," ujar Jokowi.
Namun Jokowi menyebutkan ada empat konsep penataan kampung yang telah disiapkan oleh pemerintah provinsi DKI Jakarta. "Itu namanya penataan kampung, salah satunya kampung deret. Salah duanya kampung bacpakcer. Salah tiganya kampung iklan. Salah empatnya kampung herbal," ujar Jokowi.
Ketika ditanya konsep untuk Kampung Pulo, Jokowi mengatakan tergantung dialog dengan warga besok. Ia pun tidak ingin mengesampingkan keinginan warga.
"Ndak tahu, ini baru awal. Kita baru bertemu awal, jangan sampai kita meninggalkan dialog dengan masyarakat," ujar mantan Wali Kota Solo tersebut.
Dana pembangunan kampung-kampung di Jakarta pun disebutkan berasal dari APBD DKI Jakarta. Jika warga setuju, maka pembangunan langsung dilakukan.
"Ini APBD total, yang kemarin itu dari Kemenpera. Ini kampung deret semua dari kita, yang masyarakat setuju langsung mulai," tutup Jokowi.
No comments:
Post a Comment