Mengenai kelanjutan proyek Mass Rapid Transit (MRT) dan Monorail di Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Jokowi siap menanggung segala resikonya terkait keputusannya nanti.
Mantan Wali Kota Solo ini menegaskan, akan memutuskan nasib kedua proyek tersebut pada akhir tahun ini. Ia menyatakan sudah siap dengan segala resikonya terkait keputusan yang diambilnya.
"Saya tidak ambil serupiah pun dalam keputusan itu, kenapa harus takut? Kalau untuk kepentingan masyarakat, kenapa harus takut?" kata Jokowi, Minggu (2/12/2012) di Istora Senayan.
Dikatakannya, seorang pemimpin itu juga mempunyai tugas untuk berani ambil resiko. "Jangan jadi pemimpin kalau enggak berani ambil resiko," cetusnya.
Sebelumnya, Jokowi menuturkan dirinya tak mau gegabah memutuskan hal tersebut dan meminta wartawan tak setiap hari menanyakan nasib proyek MRT. Beberapa pertimbangan yang menurutnya harus diputuskan secara matang dikarenakan barang, kontraktor, dan pinjaman uang berasal dari Jepang.
"Saya mau kalkulasi dulu. Mentang-mentang pinjaman terus mau seenaknya sendiri. Saya mau tawar lagi pinjaman dari Jepang. Ini harus hati-hati," ujar Jokowi.
No comments:
Post a Comment